Kehidupan di masa depan penuh dengan ketidakpastian. Oleh karena itu, perencanaan masa depan menjadi sangat penting terutama dari segi finansial. Kalaupun kita sudah mencapai usia lanjut, kehidupan akan terus berjalan, karena tenaganya sudah tidak cukup kuat untuk bekerja, sehingga tergolong usia non produktif. Jika Anda tidak lagi memiliki sumber pendapatan, bagaimana Anda akan memenuhi dan memenuhi kebutuhan para lansia?
Rencana keuangan atau keuangan bertujuan untuk mempersiapkan kehidupan masa depan yang lebih baik. Ada banyak cara untuk melakukannya, salah satunya dengan investasi. Namun, investasi tidak boleh sembarangan, karena memiliki risiko yang cukup tinggi. Daripada mendapatkan tingkat pengembalian atau keuntungan yang diinginkan, tetapi menderita kerugian karena pemilihan alat investasi yang tidak tepat.
Agar investasi menghasilkan tingkat pengembalian yang diharapkan di masa depan, investor harus melakukan analisis kelayakan investasi terlebih dahulu. Analisis kelayakan investasi dapat dipahami sebagai tindakan yang diambil untuk menentukan prospek proyek investasi yang menjadi dasar keputusan untuk menerima atau menolak investasi.
Sebelum mengambil keputusan investasi, penting untuk melakukan analisis kelayakan untuk menghindari investasi pada proyek atau aktivitas yang tidak menguntungkan. Cakupan investasi sangat luas, dan investasi dapat dilakukan di bidang-bidang berikut: pembelian real estat, gedung, kendaraan, peralatan kantor dan tanah dan real estat lainnya, serta pembelian deposito, obligasi dan saham dan lainnya sekuritas. Dalam berbagai instrumen tersebut, investasi dibagi menjadi tiga periode, yaitu jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.
Tujuan utama investasi adalah untuk mendapatkan return atau tingkat pengembalian yang tinggi. Artinya tidak ada investor yang mau merugi, bahkan tidak mau kehilangan dana atau modal yang sudah ditanamkan pada instrumen tertentu. Oleh karena itu, agar tidak terjadi kesalahan dalam pengambilan keputusan investasi, investor harus melakukan analisis kelayakan investasi. Tapi bagaimana caranya?
Tidak hanya berdasarkan asumsi atau keyakinan untuk mengevaluasi kelayakan investasi, tetapi harus melakukan analisis yang mendalam dari semua aspek. Tanpa pertimbangan yang matang, berinvestasi ibarat membeli kucing dalam karung. Artinya, investor tidak mengetahui dengan jelas apakah investasi tersebut menguntungkan.
Ilmukeuangan.com akan membahas lebih lengkap tentang rahasia mengelola keluangan UMKM di E-course Jurus keuangan.
Dapatkan harga khusus hari ini.
