Untuk Kamu yang berkecimpung di dunia bisnis terlebih sebagai reseller dan pemilik retail, tentu tak asing dengan istilah ‘persediaan barang dagang’. Persediaan barang dagang sendiri merupakan istilah yang dipakai untuk barang-barang yang akan dijual kembali. Nah di dalam akuntansi persediaan barang dagang juga harus dicatat di dalam laporan keuangan. Terdapat dua jenis metode dalam pencatatan persediaan barang dagang, yakni metode periodik (periodic inventory system) dan metode permanen (perpetual system). Lalu apa ya bedanya ? Yuk simak !
1. Metode Periodik (Periodic Inventory System)
Metode pencatatan ini dilakukan pada akhir periode penjualan. Jadi, persediaan barang dagang tidak langsung dicatat saat terjadi transaksi. Metode periodik juga disebut sebagai metode ‘fisik’ karena pencatatannya dilakukan dengan cara mengecek langsung persediaan barang dagang. Perlu diingat bahwa meskipun jumlah persediaan barang hanya dicatat pada akhir periode, tetapi transaksi penjualan tetap dicatat tiap kali terjadi transaksi penjualan.
Metode periodik atau fisik ini lebih cocok diaplikasikan pada perusahaan yang memiliki volume barang yang tinggi serta frekuensi penjualan yang tinggi pula. Misalnya perusahaan yang menjual produk makanan.
2. Metode Permanen (Perpetual System)
Berbeda dengan metode periodik yang hanya melakukan pencatatan persediaan pada akhir periode penjualan, metode permanen (perpetual) justru mencatat transaksi penjualan pada saat transaksi tersebut terjadi. Gampangnya, jika terjadi transaksi penjualan yang mempengaruhi jumlah persediaan barang, maka rekening persediaan barang pun ikut dicatat saat itu juga.
Metode pencatatan ini biasanya digunakan pada penjualan barang mewah dan memiliki nilai jual yang tinggi, misalnya mobil.
Untuk kamu yang ingin belajar mengenai keuangan, ilmu keuangan dapat membantu kamu serta mengajarkan dan membahas secafa detail mengenai keuangan bisnis, bagaimana cara membuat rencana bisnis, bagaimana cara membaca laporan keuangan, dll secara lengkap di Workshop Smart Financial Map. Daftarkan dirimu sekarang di Ilmukeuangan.com
Comments